arenasumbar.com – PSP Padang kembali menyibakan asa lolos ke Grand Final dengan memenangi laga kedua mereka dalam partai lanjutan kompetisi PSSI Liga 3 2018 zona Sumbar, Babak 8 Besar Grup F di Stadion H. Agus Salim, Padang, Kamis (19/7).
Adalah motivasi tinggi guna bangkit dari kekalahan lawan Persiju kemaren, Rabu (18/7), jadi kunci utama PSP dalam memenangi pertandingan kedua Abdul “Buya” Faisal dan kawan-kawan kontra Gasliko Limapuluh Kota, yang berkesudahan dengan skor telak (5-1).
Bermain liar dan lebih terorganisir, lima gol pun bersarang telak ke gawang Gasliko yang dikawal Meijis Anandi pada menit 45′ oleh Yoga Ramadhan, Abdul Faisal menit 61′ dan dilengkapi hetrik Fogi Angsisco, 76′ 78′ dan 90′. Gasliko merespon dengan satu-satunya gol via Eston Witon. Skor akhir (5-1) untuk PSP Padang.
Hasil positif PSP Padang dikatakan pelatih kepala H. Suhatman Imam merupakan raihan yang seharusnya mereka dapatkan. Dirinya mengapresiasi tinggi kerja keras anak asuhnya yang mau keluar dari performa tidak maksimal pada babak pertama.
“Seharusnya anak-anak memang bermain seperti ini. Bermain dengan power full, fighting spirit tinggi dan ngotot,” katanya.
Sedangkan pelatih Gasliko, Hudra mengakui Enggi Pagama cs cepat down ketika mendapatkan tekanan berat pemain-pemain PSP dan berakibat buruk kebobolan sebanyak lima kali.
“Pertahanan kita cepat down. Ini faktor yang membuat kita kebobolan beruntun di babak kedua,” tutur Hudra.
Meski begitu poin penuh PSP versus Gasliko belumlah mengamankan target mereka dalam merebut tiket lolos ke Grand Final.
Perjuangan tim berlabel Pandeka Minang akan ditentukan sendiri pada partai terakhir melawan juara tahun lalu, Batang Anai, Sabtu (21/7).
Menghadapi Batang Anai FC ini, Pak Haji mewaspadai kekuatan lawannya yang punya kualitas permainan yang baik, berani menuasai bola serat miliki penyerang-penyerang berbahaya.
“Pergerakan penyerang mereka bagus. Mereka berani memegang bola dan mempunyai kecepatan. Anak-anak harus mengurangi salah passing dan kontrol bola. Insha Allah jika bisa memaksimalkan penampilan dan minim kesalahan elementer karena kita wajib menang agar bisa lolos ke putaran final,” katanya.
Sementara, Batang Anai FC lawan yang akan dihadapi PSP, menuai hasil imbang melawan Persiju, (1-1). Hasil tersebut memaksa perebutan dua slot ke Grand Final dari grup F bertambah ketat.
Meski Batang Anai FC tetap berada di puncak klasemen sementara, poin 4 hingga tuntasnya laga Match Day 2 Grup F, namun tabungan nilai tim yang sedang ditinggal pelatih kepala mereka Aminuddin yang mengikuti C AFC License Coaching Course, 16 – 28 Juli ini ditempel rapat Persiju juga poin 4 serta PSP, poin 3.
Ketiga tim wajib bersaing sampai usainya laga terakhir yang mempertemukan Batang Anai FC vs PSP, jam 13.30 WIB dan main kedua jam 15.30 WIB Persiju kontra Gasliko.